Yang Sesuai
dengan Sila dalam Pancasila
SILA ke 1 Ketuhanan Yang Maha
Esa
Sila pertama dari Pancasila Dasar
Negara NKRI adalah Ketahuan Yang Maha Esa. Kalimat pada sila pertama ini tidak
lain menggunakan istilah dalam bahasa Sansekerta ataupun bahasa Pali. Banyak
diantara kita yang salah paham mengartikan makna dari sila pertama ini. Baik
dari sekolah dasar sampai sekolah menengah umum kita diajarkan bahwa arti dari
Ketahuan Yang Maha Esa adalah Tuhan Yang Satu, atau Tuhan yang jumlahnya satu.
Jika kita membahasnya dalam bahasa Sansekerta ataupun Pali, Ketahuan Yang Maha
Esa bukanlah Tuhan yang bermakna satu.
Sila ke 2
Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Arti Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab
Kemanusiaan yang
berasal dari kata manusia, yaitu makhluk yang paling sempurna dari makhluk –
makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Yang membedakan manusia
dengan yang lainya adalah manusia dibekali akal dan pikiran untuk melakukan
segala kegiatan. Oleh karena itulah manusia menjadi makhluk yang paling
sempurna dari semua makhluk cipaanNya. Kata adil memiliki arti bahwa suatu
keputusan dan tindakan didasarkan atas ukuran / norma-norma yang obyektif, dan
tidak subyektif, sehingga tidak sewenang-wenang.
Kata beradab
berasal dari kata adab, yang memiliki arti budaya. Jadi adab mengandung arti
berbudaya, yaitu sikap hidup, keputusan dan tindakan yang selalu dilandasi oleh
nilai-nilai budaya, terutama norma – norma sosial dan kesusilaan / moral yang
ada di masyarakat.
SILA ke 3 Persatuan Indonesia
Pada pembukaan
UUD 1945 ada bagian yang menuliskan “perjuangan pergerakan Indonesia telah
sampailah pada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa menghantarkan
rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur ”. Sudah sangat jelas bahwa dalam
pembukaan UUD 1945 menyatakan Persatuan Indonesia sangat penting untuk
menentukan keberhasilan rakyat indonesia. Persatuan adalah syarat mutlak
keberhasilan untuk membangun suatu negara. Bahkan setelah merdeka pun,
persatuan harus selalu dipupuk agar tercapai tujuan bersama rakyat indonesia.
Oleh kerena itu pengertian Persatuan Indonesia sebagai hasil yaitu dalam wujud
persatuan wilayah, bangsa, dan susunan negara, namun juga bersifat dinamis
yaitu harus senantiasa dipelihara, dipupuk, dan dikembangkan.
SILA ke 4 kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebikjasanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
arti dan makna
Sila ke 4 yang akan kita bahas sebagai berikut :
1.
Hakikat sila ini adalah demokrasi. Demokrasi dalam arti umum yaitu pemerintahan
dari, oleh dan untuk rakyat. Secara sederhana, demokrasi yang melibatkan
segenap bangsa dalam pemerintahan baik yang tergabung dalam pemerintahan dan
kemudian adalah peran rakyat yang diutamakan.
2. Pemusyawaratan. Artinya mengusahakan putusan secara bulat, dan sesudah itu diadakan tindakan bersama. Disini terjadi simpul yang penting yaitu mengusahakan keputusan secara bulat. Bulat yang dimaksud adalah hasil yang mufakat, artinya keputusan itu diambil dengan kesepakatan bersama. Dengan demikian berarti bahwa penentu demokrasi yang berdasarkan pancasila adalah kebulatan mufakat sebagai hasil kebikjasanaan.Oleh karena itu kita ingin memperoleh hasil yang sebaik-baiknya didalam kehidupan bermasyarakat, maka hasil kebikjasanaan itu harus merupakan suatu nilai yang ditempatkan lebih dahulu.
2. Pemusyawaratan. Artinya mengusahakan putusan secara bulat, dan sesudah itu diadakan tindakan bersama. Disini terjadi simpul yang penting yaitu mengusahakan keputusan secara bulat. Bulat yang dimaksud adalah hasil yang mufakat, artinya keputusan itu diambil dengan kesepakatan bersama. Dengan demikian berarti bahwa penentu demokrasi yang berdasarkan pancasila adalah kebulatan mufakat sebagai hasil kebikjasanaan.Oleh karena itu kita ingin memperoleh hasil yang sebaik-baiknya didalam kehidupan bermasyarakat, maka hasil kebikjasanaan itu harus merupakan suatu nilai yang ditempatkan lebih dahulu.
SILA Ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Arti dan Makna SILA Ke 5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Pada umumnya nilai pancasila digali oleh nilai nilai
luhur nenek moyang bangsa Indonesia termasuk nilai keadilan sosial bagi seluruh
rakyat indonesia. Karena digali oleh nilai nilai luhur bangsa Indonesia
pancasila mempunyai kekhasan dan kelebihan, sedangkan Prinsip keadilan yaitu
berisi keharusan/tuntutan untuk bersesuaian dengan hakikat adil (Sunarjo
Wreksosuharjo,2000:35).
Dengan sila ke lima ini, manusia menyadari hak dan
kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat
Indonesia.
Yang Tidak
Sesuai dengan Sila dalam Pancasila
SILA ke 1 Ketuhanan Yang Maha Esa
Membakar
Rumah Ibadah
Sila ke 2
Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Rusuh yang tidak beradab
SILA ke 3 Persatuan Indonesia
Bersatu Lebih baik dari pada berserai
didalam permusuhan
SILA ke 4 kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebikjasanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
SILA Ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Yang Sesuai
dengan Sila dalam Pancasila
SILA ke 1 Ketuhanan Yang Maha Esa
Sila pertama dari Pancasila Dasar
Negara NKRI adalah Ketahuan Yang Maha Esa. Kalimat pada sila pertama ini tidak
lain menggunakan istilah dalam bahasa Sansekerta ataupun bahasa Pali. Banyak
diantara kita yang salah paham mengartikan makna dari sila pertama ini. Baik
dari sekolah dasar sampai sekolah menengah umum kita diajarkan bahwa arti dari
Ketahuan Yang Maha Esa adalah Tuhan Yang Satu, atau Tuhan yang jumlahnya satu.
Jika kita membahasnya dalam bahasa Sansekerta ataupun Pali, Ketahuan Yang Maha
Esa bukanlah Tuhan yang bermakna satu.
Sila ke 2
Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Arti Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab
Kemanusiaan yang
berasal dari kata manusia, yaitu makhluk yang paling sempurna dari makhluk –
makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Yang membedakan manusia
dengan yang lainya adalah manusia dibekali akal dan pikiran untuk melakukan
segala kegiatan. Oleh karena itulah manusia menjadi makhluk yang paling
sempurna dari semua makhluk cipaanNya. Kata adil memiliki arti bahwa suatu
keputusan dan tindakan didasarkan atas ukuran / norma-norma yang obyektif, dan
tidak subyektif, sehingga tidak sewenang-wenang.
Kata beradab
berasal dari kata adab, yang memiliki arti budaya. Jadi adab mengandung arti
berbudaya, yaitu sikap hidup, keputusan dan tindakan yang selalu dilandasi oleh
nilai-nilai budaya, terutama norma – norma sosial dan kesusilaan / moral yang
ada di masyarakat.
SILA ke 3 Persatuan Indonesia
Pada pembukaan
UUD 1945 ada bagian yang menuliskan “perjuangan pergerakan Indonesia telah
sampailah pada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa menghantarkan
rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur ”. Sudah sangat jelas bahwa dalam
pembukaan UUD 1945 menyatakan Persatuan Indonesia sangat penting untuk
menentukan keberhasilan rakyat indonesia. Persatuan adalah syarat mutlak
keberhasilan untuk membangun suatu negara. Bahkan setelah merdeka pun,
persatuan harus selalu dipupuk agar tercapai tujuan bersama rakyat indonesia.
Oleh kerena itu pengertian Persatuan Indonesia sebagai hasil yaitu dalam wujud
persatuan wilayah, bangsa, dan susunan negara, namun juga bersifat dinamis yaitu
harus senantiasa dipelihara, dipupuk, dan dikembangkan.
SILA ke 4 kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebikjasanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
arti dan makna
Sila ke 4 yang akan kita bahas sebagai berikut :
1.
Hakikat sila ini adalah demokrasi. Demokrasi dalam arti umum yaitu pemerintahan
dari, oleh dan untuk rakyat. Secara sederhana, demokrasi yang melibatkan
segenap bangsa dalam pemerintahan baik yang tergabung dalam pemerintahan dan
kemudian adalah peran rakyat yang diutamakan.
2. Pemusyawaratan. Artinya mengusahakan putusan secara bulat, dan sesudah itu diadakan tindakan bersama. Disini terjadi simpul yang penting yaitu mengusahakan keputusan secara bulat. Bulat yang dimaksud adalah hasil yang mufakat, artinya keputusan itu diambil dengan kesepakatan bersama. Dengan demikian berarti bahwa penentu demokrasi yang berdasarkan pancasila adalah kebulatan mufakat sebagai hasil kebikjasanaan.Oleh karena itu kita ingin memperoleh hasil yang sebaik-baiknya didalam kehidupan bermasyarakat, maka hasil kebikjasanaan itu harus merupakan suatu nilai yang ditempatkan lebih dahulu.
2. Pemusyawaratan. Artinya mengusahakan putusan secara bulat, dan sesudah itu diadakan tindakan bersama. Disini terjadi simpul yang penting yaitu mengusahakan keputusan secara bulat. Bulat yang dimaksud adalah hasil yang mufakat, artinya keputusan itu diambil dengan kesepakatan bersama. Dengan demikian berarti bahwa penentu demokrasi yang berdasarkan pancasila adalah kebulatan mufakat sebagai hasil kebikjasanaan.Oleh karena itu kita ingin memperoleh hasil yang sebaik-baiknya didalam kehidupan bermasyarakat, maka hasil kebikjasanaan itu harus merupakan suatu nilai yang ditempatkan lebih dahulu.
SILA Ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Arti dan Makna SILA Ke 5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Pada umumnya nilai pancasila digali oleh nilai nilai
luhur nenek moyang bangsa Indonesia termasuk nilai keadilan sosial bagi seluruh
rakyat indonesia. Karena digali oleh nilai nilai luhur bangsa Indonesia
pancasila mempunyai kekhasan dan kelebihan, sedangkan Prinsip keadilan yaitu berisi
keharusan/tuntutan untuk bersesuaian dengan hakikat adil (Sunarjo
Wreksosuharjo,2000:35).
Dengan sila ke lima ini, manusia menyadari hak dan
kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan
masyarakat Indonesia.
Yang Tidak Sesuai
dengan Sila dalam Pancasila
SILA ke 1 Ketuhanan Yang Maha Esa
Membakar
Rumah Ibadah
Sila ke 2
Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Rusuh yang tidak beradab
SILA ke 3 Persatuan Indonesia
Bersatu Lebih baik dari pada berserai
didalam permusuhan
SILA ke 4 kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebikjasanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
SILA Ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
SILA 3
SILA KE 5
SILA
KE 4
SILA KE 4
Sila ke 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar